Artikel

Sejarah Desa Sumurup

05 Maret 2025 10:25:22  Administrator  10 Kali Dibaca  Sejarah Desa

Kabupaten Trenggalek terbentuk setelah pemecahan wilayah dari Tulungagung dan Ponorogo. Perang di Kadipaten Ponorogo, yang dipimpin oleh Raden Minaksopal, dimenangkan olehnya, sehingga sebagian wilayah Tulungagung dan Ponorogo digabung menjadi Kadipaten Trenggalek.

Di Kecamatan Bendungan terdapat dua wilayah Kademangan, yaitu di Duren dan Dompyong, serta wilayah Sengon yang masuk dalam Tugu. Setelah sistem demang berakhir, terbentuklah kelurahan, dengan Lurah pertama Desa Sumurup adalah Mbah Ironadi pada zaman Belanda. Kepemimpinan desa kemudian berlanjut ke beberapa lurah hingga saat ini dijabat kembali oleh Pak Budianto sejak 2019.

Desa Sumurup terdiri dari empat dusun: Pule, Pojok, Winong, dan Kacangan. Sejarah desa ini juga berkaitan dengan beberapa tokoh, seperti Mbah Bau, Mbah Ratu, Mbah Sekti, dan Mbah Kerto Dimongso, yang dipercaya membabad desa menjadi empat kasunan. Selain itu, legenda Selokere berasal dari seorang perempuan pelarian dari Kediri yang melahirkan di atas batu, sehingga daerah tersebut dinamakan "Selo" (batu) dan "Kere" (tidak punya). Abdi setianya, Mbah Bau, kemudian menetap dan meninggal di Makam Gading.

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image  
 

 Peta Desa

 Menu Kategori

 Statistik

 Agenda

Belum ada agenda

 Sinergi Program

 Pemerintah Desa

 Komentar

 Media Sosial

 Peta Wilayah Desa

 Peta Lokasi Kantor


Kantor Desa
Alamat : Pojok, Sumurup, Kec. Bend., Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur 66351
Desa : Sumurup
Kecamatan : Bendungan
Kabupaten : Trenggalek
Kodepos : 66351
Telepon : 082338137766
Email : sumuruppemdes@gmail.com

 Statistik Pengunjung

  • Hari ini:22
    Kemarin:37
    Total Pengunjung:7.989
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:192.168.101.1
    Browser:Mozilla 5.0